Minggu, 06 Maret 2016

Kesenjangan sosial di Indonesia

Kata Pengantar
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan dan dapat menyusun tugas ini dengan baik. Tanpa kemudahan  dari-Nya mungkin saya tidak akan dapat menyelesaikan tugas ini.
Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada Bapak Rifai selaku dosen bidang studi bahasa Indonesia yang telah memberi banyak masukan dan bimbingan dalam penulisan tugas ini. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada keluarga dan teman-teman atas saran dan bantuannya.
Saya berharap agar tugas ini dapat dipergunakan dengan baik dan dapat berguna bagi para pembaca. Saya menyadari tulisan ini masih jauh dari kata sempurna, karena itu kritik dan saran yang membangun dari para pembaca sangat saya harapkan agar kedepannya lebih baik lagi.


  Jakarta, 2 Maret 2016   


Penulis


Contents





BAB I

PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Indonesia merupakan sebuah Negara kepulauan yang terdiri dari beribu-ribu pulau besar dan kecil dengan luas tabah kira-kira 2 juta km² dan jumlah penduduk yang ke empat terpadat di dunia setelah China, India,dan Amerika. Fertilitas atau kelahiran merupakan salah satu faktor penambah jumlah penduduk disamping migrasi,jumlah kelahiran setiap tahun di Indonesia masih besar, jumlah bayi yang lahir setelah tahun 2000 masih tetap banyak jumlahnya tiap-tiap tahun jumlah kelahiran bayi di Indonesia mencapai sekitar 4,5 juta bayi. Angka kelahiran yang tinggi inilah yang menyebabkan meledaknya jumlah penduduk di Indonesia. Jumlah penduduk yang banyak ini tentunya menimbulkan banyak masalah, antara lain kemiskinan, masalah pendidikan, dan lain-lain. Hal-hal yang seperti itulah, yang memicu timbulnya kesenjangan sosial di dalam kehidupan masyarakat. Kesenjangan ini dipicu oleh adanya kemiskinan yang merajalela dan kurangnya lapangan kerja. Kesenjangan sosial adalah suatu keadaan ketidakseimbangan sosial yang ada dalam masyarakat yang menjadikan suatu perbedaan yang sangat mencolok. Fenomena ini terjadi di hampir semua Negara di dunia termasuk Indonesia. Kesenjangan sosial di Indonesia sangatlah terlihat, antara si kaya dan si miskin, maupun antara pejabat dan rakyat. Adapun yang menjadi faktor yang menyebabkan terjadinya kesenjangan sosial ini di antaranya adalah kemisikinan dan kurangnya lapangan pekerjan.

RUMUSAN MASALAH

1.     Apa yang dimaksud dengan kesenjangan sosial
2.    Apa faktor penyebab kesenjangan sosial
3.    Apa pengaruh dari kesenjangan sosial
4.    Apa upaya yang dapat dilakukan pemerintah dalam menghadapi kesenjangan sosial dimasyarakat

TUJUAN DAN MANFAAT

1.     Mengetahui arti dari kesenjangan sosial
2.    Mengetahui faktor penyebab kesenjangan sosial
3.    Mengetahui pengaruh dari kesenjangan sosial
4.    Mengetahui upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi kesenjangan sosial


BAB 2

PEMBAHASAN

PENGERTIAN KESENJANGAN SOSIAL

Kesenjangan sosial adalah distribusi yang tidak merata (ketidakadilan dan ketidaksetraaan) yang dialami oleh individu dan kelompok yang dianggap penting dalam suatu masyarakat dan penilaian yang tidak sama serta pengecualian berdasarkan posisi sosial dan gaya hidup. Juga, hak dan kewajiban tidak didistribusikan secara merata atau ketidaksamaan akses untuk mendapatkan atau memanfaatkan sumber daya yang tersedia. Sumber daya bisa berupa kebutuhan primer, seperti pendidikan, kesehatan, perumahan, peluang berusaha dan kerja. Dapat pula berupa kebutuhan sekunder, seperti sarana pengembangan usaha, sarana perjuangan hak asasi, sarana saluran politik, pemenuhan pengembangan karir, dan lain-lain.

Sedangkan menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) kesenjangan berasal dari kata “senjang” yang berarti;
·         tidak simetris atau tidak sama bagian yg di kiri dan yg di kanan (tt ukiran dsb); genjang;
·         berlainan sekali; berbeda;
·          ada (terdapat) jurang pemisah;.

Kesenjangan sosial dapat disebabkan oleh adanya faktor-faktor penghambat, sehingga mencegah dan menghalangi seseorang untuk memanfaatkan akses atau kesempatan-kesempatan yang tersedia.

FAKTOR KESENJANGAN SOSIAL

Kesenjangan sosial disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya faktor ekonomi, budaya dan biologis. Kesenjangan sosial kerap kali menjadi permasalahan dalam kepemimpinan di lembaga, organisasi, partai, atau kumpulan sosial lainnya dan bahkan dalam wilayah hukum sekalipun. 
Faktor-faktor yang mempengaruhi kesenjangan sosial, antara lain:
·         Faktor Ekonomi
Faktor ekonomi diantaranya kemiskinan dan pengangguran. Pada dasarnya faktor kemiskinan sangatlah berpengaruh sekali terhadap kehidupan dan pergaulan anak. Anak disekolah sering kali dikucilkan karena kesenjangan ekonomi keluarganya yang kurang sehingga mempengaruhi terhadap psikologi perkembangan diri anak tersebut. Mereka merasa terasingkan ketika bergaul dengan sebayanya yang serba berkecukupan, terutama dalam dunianya yang penuh dengan dunia bermain. Contohnya ketika anak yang berkecukupan mempunyai mainan baru, dia merasa iri ingin memilikinya sehingga dia merasa malu karena keadaanya yang tidak memungkinkan. 
·         Faktor Budaya
Dalam faktor budaya misalnya perceraian, sangatlah mempunyai dampak yang sangat besar bagi kehidupan dan psikologi anak, dimana pada masa-masa anak berkembang dan mereka membutuhkan kasih sayang dari keluarganya, justru mereka tidak menemukanya sama sekali, sehingga mereka haus akan kasih sayang dan mereka sering kali mempunyai kepribadian yang tak terarah.
Seringkali mereka diejek karena tidak mempunyai keluarga yang utuh, sehingga mereka sering berfikir yang negatif tentang dirinya sendiri, mereka selalu mengasingkan dirinya bukan karena mereka tak bisa bermain atau menggaulkan dirinya dengan teman sebayanya, tetapi mereka malu akan keadaan keluarganya. 
·         Faktor Biologis 
Pada faktor biologis, seseorang anak mempunyai penyakit menular otomatis anak tersebut akan dijauhi oleh teman-temanya. Misalnya anak tersebut mempunyai batuk yang tak berkesudahan atau penyakit TBC, maka teman-temanya tidak ada yang mau mendekati anak tersebut karena mereka takut akan tertular penyakitnya itu. 

PENGARUH KESENJANGAN SOSIAL

·         Melemahnya Wirausaha
Kesenjangan sosial menjadi perusak kepentingan ingin memulai bisnis, crusher ingin terus mempertahankan bisnis, bahkan semangat crusher bagi perusahaan untuk mengembangkan lebih maju. Hali ini karena pengusaha selalu dianggap sepele.
·         Terjadi Kriminalitas
Banyak orang miskin yang terpaksa menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang, seperti pencopetan, pencurian, perjudian, jambret, begal. dll.

UPAYA YANG DILAKUKAN PEMERINTAH DALAM MENGHADAPI KESENJANGAN SOSIAL

Indonesia merupakan negara yang besar dan salah satu negara yang memiliki kepulauan yang banyak serta letaknya berjauhan. Kesenjangan sosial sangatlah mungkin terjadi di Indonesia karena banyak daerah-daerah terpencil yang terisolir dari keramaian. Dan Indonesia adalah suatu negara yang tingkat korupsinya sangat tinggi, di dunia Indonesia masuk dalam 5 besar negara terkorup.Sebenarnya Indonesia mampu menjadi negara yang maju dan menjadi negara yang mampu menyejahterakan masyarakatnya. Kerana Indonesia memiliki sumber daya alam yang sangat kaya dan melimpah tetapi kenapa masih terjadi kesenjangan sosial yang sangat mencolok. Ini menjadi pertanyakan besar yang perlu adanya jawaban dan titik terang. Dalam hal ini merupakan tugas bagi pemerintah sekarang,bagaimana lebih menyejahterakan masyarakat serta meminimalis kesenjangan sosisal. Banyak hal yang bisa dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pemecahan kesenjangan sosial yang terjadidi masyarakat.
Upaya-upaya yang harus dilakukan pemerintah untuk pemecahan masalah kesenjangan sosial yang terjadi di Indonesia:
1.     Meminimalis (KKN) dan memberantas korupsi dalam upaya meningkatan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah telah membentuk suatu lembaga yang bertugas memberantas (KKN) di Indonesia. Indonesia telah mulai berbenah diri namun dalam beberapa kasus soal korupsi KPK dinilai masih tebang pilih dalam menindak masalah korupsi. Misalnya kasus tentang bank century belum menemukan titik terang dan seolah-olah mengakiri kasus itu. Pemerintah harus selalu berbenah diri karena dengan meminimaliskan (KKN) yang terjadi mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan dana yang ada.
2.    Meningkatkan system keadilan di Indonesia serta melakukan pengawasan yang ketat terhadap mafia hukum. Masih banyak mafia hokum merajarela di Indonesia itu yang semakin membuat kesenjangan sosial di Indonesia makin mencolok.
Keadilan saat ini sangatlah sulit untuk ditegagakkan bagaimana tidak! Seorang koruptor ditahan namun semua fasilitas sudah tercukupi di dalam ruang tahanan. Sedangkan bagaimana dengan nasib seorang masyarakat kecil yang hanya mencuri ayam misalnya, mereka melakukan dengan seenak mereka kadang juga mereka menyiksa dengan tidak prikemanusiaan. Hal ini sangatlah menunjukkan kesenjangan sosial di Indonesia sangatlah mencolok antara pihak kaya atau pihak yang mempunyai penguasa antara rakyat kecil atau orang miskin.
3.    Menomorsatukan pendidikan
4.    Menciptakan lapangan pekerjaan dan meminimalis kemiskinan


BAB 3

PENUTUP

Berdasarkan uraian di atas memberikan pandangan tentang kinerja pemerintah yang masih harus terus ditingkatkan lagi,dan benar-benar memperhatikan kondisi kesenjangan di lingkungan kehidupan bermasyarakat,berbangsa,dan bernegara.Agar setiap rakyat indonesia dapat memiliki penghidupan yang layak dan bertanggung jawab. Sebagaimana dari fungsi negara itu sendiri yang harus menyejahterakan masyarakat sesuai UUD yang telah mengaturnya.Supaya keadilan, kesejahteraan bisa terwujud serta merata adalah tanggung jawab kita bersama maka mulailah dengan diri kita sendiri dengan peduli dengan sesama. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar